Masih ingat kan.. ada pepatah yang bilang semakin tinggi pohon maka semakin kencang angin menerpanya, selanjutnya pohon tersebut ada yang kuat dan ada juga akhirnya tumbang.

Diatas langit masih ada langit!
inget yaa, jangan bangga dulu seakan akan cuma kita aja yang bisa, karena semuanya selalu berkembang dan seiring waktu akan terus berubah dan akan selalu tumbuh langit langit yang akan semakin  menjauh dari kita, dan kamu akan menjadi langit yang keberapa?

Yah, manusia dan dunia~

Ada dua sisi dari koin, atas dan bawah, semacam keseimbangan dunia..
selalu berpasang-pasangan.

Memilih adalah cara kita menentukan salah satu dari kedua sisi tersebut.

Ketika kita tidak ada dalam kedua sisi tersebut,
Coba saja memandang kedua sisi koin? apakah sama?

Ketika kita memilih, tentu saja kita tidak memikirkan bila kita berada diantara dua koin, tetapi bila kita dalam satu sisi koin, sudah pasti apa yang kita pilih akan berlawanan dengan sisi yang lainnya.

Semua sisi terasa benar bila kita hanya memilih koin tanpa perduli kedua sisi!
Namun apakah dengan memiliki koin kita bisa terus saja tidak memilih antara kedua sisi.

Coba saja letakkan koin!
Semudah itukah!

Bagaimana pohon bisa begitu saja tumbuh?
Sesuai dengan pelajaran biologi yang udah mulai gue lupa, selaen cara reproduksi  , ada banyak hal yang menjelaskan bagaimana pohon bisa tumbuh, dan tidak semua pohon bisa tumbuh dengan mudah.Memang ada yang memang sudah kuat dari awal, dan ada juga yang sedari awal membutuhkan kita untuk memberikannya kekuatan untuk tumbuh. Apa sebenarnya alasannya untuk tetap tumbuh?
Benarkah dia selalu memiliki akar yang kuat?
Mau pohon apapun yang ada dalam imajinasi gue, itu pohon pasti selalu saja membuat akarnya semakin kuat, membuat dirinya kokoh untuk melawan angin meneggakkan batangnya dan tetap terus tumbuh untuk memberi, memberikan kerindangannya untuk berteduh diterik matahari, memecah angin, bahkan memberikan keindahan warna yang mungkin bisa lo liat dengan mudah saat lo melihat bunga, atau dia memberikan kenikmatan lebih dengan buahnya.

Andai gue bisa mengetahui keberadaan pohon yang abadi, berteduh dibawahnya, membantunya untuk tetap tumbuh, Dan kalau ia bisa berbicara, aku ingin menanyakan apakah ia senang menjadi abadi? Apa semua kebaikan yang diberikannya itu tulus, ataukah dia tidak punya pilihan lain selain
memberi?