Definisi 'regenerasi'
1. 1 pembaruan semangat dan tata susila; 2 Bio penggantian alat yg rusak atau yg hilang dng pembentukan jaringan sel baru; 3 ki penggantian generasi tua kpd generasi muda; peremajaan
source: kbbi3
 Pentingnya Regenerasi dalam organisasi 
Tidak diragukan lagi dalam suatu organisasi, unsur manusia (Man), merupakan unsur utama di luar unsur-unsur lainnya dalam manajemen. Dari Manusia lah unsur-unsur lain bersandar dan bergerak, maka ketika tiada resources berupa Manusia, maka proses administrasi dalam arti luas atau manajemen khususnya tidak berjalan.
Manusia sebagai figur sentral dalam manajemen, merupakan unsur yang harus dilestarikan atau dengan kata lain harus dijaga ketersediaannya, dalam hal ini ketersediaan dalam kualitas maupun dalam kuantitas. Banyak organisasi yang sebelumnya powerfull tiba-tiba kolaps dan mati ketika ketersediaan resourcces bernama manusia ini tidak terpenuhi. Banyak organisasi mampu bertahan dalam himpitan krisis moneter, suhu politik yang tidak bersahabat, atau tekanan dari pihak luar organisasi karena memiliki sistem kaderisasi yang baik.
Salah satu indikator sehatnya suatu organisasi adalah ketika terjadi peralihan generasi/regenerasi organisasi dapat berjalan seperti kondisi sebelumnya, bahkan lebih. Regenerasi dapat didefinisikan sebagai sutu perpindahan tongkat estafet dalam berorganisasi dari generasi yang lebih senior ke generasi yang lebih junior, dengan definisi senior dan junior sebagai peristilahan yang luas, bisa dari sisi usia, tahun masuk menjadi anggota dalam suatu organisasi dan lainnya). Sedangkan kaderisasi merupakan suatu usaha yang dirintis untuk mempersiapkan kader-kader penerus dalam suatu proses regenerasi. Dengan kata lain proses regenerasi merupakan suatu hal yang pasti terjadi bilamana suatu organisasi hendak dipertahankan, tanpa melihat lebih dalam kualitas dari orang-orang yang terlibat dalam proses regenerasi. Sedangkan kaderisasi cenderung kepada proses regenerasi yang telah direncanakan sebelumnya, utamanya dari sisi kualitas. Sistem Kaderisasi telah melihat hal-hal kedepan terkait dengan resources yang ada di organisasi, pos-pos mana yang haus segera diisi dari kekosongan, termasuk didalamnya bagaimana mencetak kader-kader yang handal serta terampil dan berpengetahuan dalam menjalankan organisasi sesuai pos nya kelak. Regenerasi dan kaderisasi merupakan suatu term yang wajib dijadikan ingatan pertama dan utama bagi bagian yang mengelola resource sumber daya manusia. Padanyalah dipertaruhkan masa depan organisasi, keberlangsungan atau hidup matinya. [sumber]

Pentingnya ILMU
Selanjutnya menurut UNESCO, badan PBB yang menangani bidang pendidikan menyerukan kepada seluruh bangsa-bangsa di dunia bahwa, jika ingin membangun dan berusaha memperbaiki keadaan seluruh bangsa, maka haruslah dari pendidikan, sebab pendidikan adalah kunci menuju perbaikan terhadap peradaban.oleh karena itu UNESCO merumuskan bahwa pendidikan itu adalah:1. Learning how to think (Belajar bagaimana berpikir)2. Learning how to do (Belajar bagaimana melakukan)3. Learning how to be (Belajar bagaimana menjadi)4. Learning how to learn (Belajar bagaimana belajar)5. Learning how to live together (Belajar bagaimana hidup bersama) 
Dengan demikian, jelaslah bahwa pendidikan adalah sesuatu yang sangat penting dan mutlak bagi umat manusia. Oleh karena itu, tidaklah sekedar transfer ilmu pengetahuan (transfer of knowledge). Tujuan pendidikan sesungguhnya menciptakan pribadi yang memiliki sikap dan kepribadian yang positif. 
Sikap dan kepribadian yang positif antara lain:
* Memiliki dan bangga berkompetensi, yakni memiliki Ilmu pengetahuan* Bangga berdisiplin* Tahan mental menghadapi kesulitan hidup* Jujur dan dapat dipercaya (memiliki karakter yang baik dan integritas yang baik atau suka bekerjasama dalam tim)* Memiliki pola pikir yang rasional dan ilmiah* Bangga bertanggung jawab* Terbiasa bekerja keras* Mengutamakan kepedulian terhadap sesamanya* Mengutamakan berdiskusi dari pada berdebat (not conflict but consensus)* Hormat pada aturan* Menghormati hak-hak orang lain* Memiliki moral dan etika yang baik* Mencintai pekerjaan* Suka menabung [sumber]